Pengertian Pencemaran
Polusi atau pencemaran lingkungan adalah masuknya atau dimasukkannya makluk hidup, zat energi, dan atau komponen lain ke dalam lngkungan atau berubahnya tatanan lingkungan oleh kegiatan manusia atau oleh proses alam sehingga kualitas lingkungan turun sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan lingkungan menjadi kurang atau tidak dapat berfingsi lagi sesuai dengan peruntukannya (UU Pokok Pengelolaan Lingkungan Hidup No. 4 Tahun 1982).
Pencemaran dapat timbul sebagai akibat kegiatan manusia ataupun disebabkan oleh alam (misal gunung meletus, gas beracun). Ilmu lingkungan biasanya membahas pencemaran yang disebabkan oleh aktivitas manusia, yangdapat dicegah dan dikendalikan.
Karena kegiatan manusia, pencermaran lingkungan pasti terjadi.Pencemaran lingkungan tersebut tidak dapat dihindari.Yang dapat dilakukanadalah mengurangi pencemaran, mengendalikan pencemaran, dan meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap lingkungannya agar tidak mencemari lingkngan.
Zat atau bahan yang dapat mengakibatkan pencemaran di sebut polutan.Syarat-syarat suatu zat disebut polutan bila keberadaannya dapat menyebabkankerugian terhadap makluk hidup. Contohnya, karbon dioksida dengan kadar0,033% di udara berfaedah bagi tumbuhan, tetapi bila lebih tinggi dari 0,033%dapat memberikan efek merusak.
Suatu zat dapat disebut polutan apabila :
1.Jumlahnya melebihi jumlah normal.
2.Berada pada waktu yang tidak tepat.
3.Berada di tempat yang tidak tepat.
1.Jumlahnya melebihi jumlah normal.
2.Berada pada waktu yang tidak tepat.
3.Berada di tempat yang tidak tepat.
Penyebab Pencemaran Lingkungan Hidup
Penyebab terjadinya pencemaran lingkungan sebagian besar disebabkan oleh tangan manusia. Pencemaran air dan tanah adalah pencemaran yang terjadi di perairan seperti sungai, kali, danau, laut, air tanah, dan sebagainya. Sedangkan pencemaran tanah adalah pencemaran yang terjadi di darat baik di kota maupun di desa.
Alam memiliki kemampuan untuk mengembalikan kondisi air yang telah tercemar dengan proses pemurnian atau purifikasi alami dengan jalan pemurnian tanah, pasir, bebatuan dan mikro organisme yang ada di alam sekitar kita.
Jumlah pencemaran yang sangat masal dari pihak manusia membuat alam tidak mampu mengembalikan kondisi ke seperti semula. Alam menjadi kehilangan kemampuan untuk memurnikan pencemaran yang terjadi. Sampah dan zat seperti plastik, DDT, deterjen dan sebagainya yang tidak ramah lingkungan akan semakin memperparah kondisi pengrusakan alam yang kian hari kian bertambah parah.
Sebab Pencemaran Lingkungan di Air dan di Tanah :
1. Erosi dan curah hujan yang tinggi.
2. Sampah buangan manusia dari rumah-rumah atau pemukiman penduduk.
3. Zat kimia dari lokasi rumah penduduk, pertanian, industri, dan sebagainya.
1. Erosi dan curah hujan yang tinggi.
2. Sampah buangan manusia dari rumah-rumah atau pemukiman penduduk.
3. Zat kimia dari lokasi rumah penduduk, pertanian, industri, dan sebagainya.
Salah satu penyebab pencemaran di air yang paling terkenal adalah akibat penggunaan zat kimia pemberantas hama DDT. DDT digunakan oleh para petani untuk mengusir dan membunuh hama yang menyerang lahan pertanian. DDT tidak hanya berdampak pada hama namun juga binatang-binatang lain yang ada di sekitarnya dah bahkan di tempat yang sangat jauh sekalipun akibat proses aliran rantai makanan dari satu hewan ke hewan lainnya yang mengakumulasi zat DDT. Dengan demikian seluruh hewan yang ada pada rantai makanan akan tercemar oleh DDT termasuk pada manusia.DDT yang telah masuk ke dalam tubuh akan larut dalam lemak, sehingga tubuh kita akan menjadi pusat polutan yang semakin hari akan terakumulasi hingga mengakibatkan efek yang lebih menakutkan.
Akibat adanya biological magnification / pembesaran biologis pada organisme yangdisebabkan oleh penggunaan DDT:
a. merusak jaringan tubuh makhluk hidup
b. menimbulkan otot kejang, otot lehah dan bisa juga kelumpuhan
c. menghambat proses pengapuran dinding telur pada hewan bertelur sehingga telurnya tidak dapat menetas.
d. lambat laun bisa menyebabkan penyakit kanker pada tubuh.
a. merusak jaringan tubuh makhluk hidup
b. menimbulkan otot kejang, otot lehah dan bisa juga kelumpuhan
c. menghambat proses pengapuran dinding telur pada hewan bertelur sehingga telurnya tidak dapat menetas.
d. lambat laun bisa menyebabkan penyakit kanker pada tubuh.
http://organisasi.org/penyebab_sebab_dan_akibat_pencemaran_lingkungan_pada_air_dan_tanah_kesehatan_lingkungan_ilmu_sains_biologi
Sifat polutan adalah :
1 Merusak untuk sementara, tetapi bila telah bereaksi dengan zat lingkungan tidak merusak lagi.
2 Merusak dalam waktu lama.
Contohnya Pb tidak merusak bila konsentrasinya rendah. Akan tetapi dalamjangka waktu yang lama, Pb dapat terakumulasi dalam tubuh sampai tingkatyang merusak.
A.Macam-macam Pencemaran Lingkungan
1.Berdasarkan Tempat Terjadinya
Menurut tempat terjadinya, pencemaran dibedakan menjadi pencemaran udara, air,dan tanah.
a. Pencemaran Udara
Pencemaran udara disebabkan oleh asap buangan, misalnya gas CO2
hasil pembakaran, SO, SO2, CFC, CO, dan asap rokok.
1. CO2
Pencemaran udara yang paling menonjol adalah semakinmeningkatnya kadar CO2 di udara. Karbon dioksida itu berasal daripabrik, mesin-mesin yang menggunakan bahan bakar fosil(batubara, minyak bumi), juga dari mobil, kapal, pesawat terbang,dan pembakaran kayu. Meningkatnya kadar CO2 di udara tidaksegera diubah menjadi oksigen oleh tumbuhan karena banyak hutandi seluruh dunia yang ditebang. Sebagaimana diuraikan diatas, haldemikian dapat mengakibatkan efek rumah kaca.
2. CO
Di lingkungan rumah dapat pula terjadi pencemaran.Misalnya, menghidupkan mesin mobil di dalam garasi tertutup. Jika proses pembakaran di mesin tidak sempurna, maka proses pembakaran itu menghasilkan gas CO (karbon monoksida) yang keluar memenuhi ruangan. Hal ini dapat membahayakan orang yang ada di garasi tersebut.Selain itu, menghidupkan AC ketika tidur didalam mobil dalam keadaan tertutup juga berbahaya. Bocoran gasCO dari knalpot akan masuk ke dalam mobil,sehingga dapat menyebabkan kamatian.
3.CFC
Pencemara dara yang berbahaya lainnya adalah gas khlorofluoro
karbon (disingkat CFC). Gas CFC digunakan sebagai
gas pengembang, karena tidak beraksi, tidak berbau, tidak berasa,
dan tidak berbahaya. Gas ini dapat digunakan misalnya
untuk mengembangkan busa (busa kursi), untuk AC (freon),
pendingin pada almari es, dan penyemprot rambut (hair spray).
Gas CFC yang membumbung tinggi dapat mencapai stratosfer lapisan
gas ozon (O3). Lapisan ozon inimerupakan pelindung bumi dari
pengaruh cahaya ultraviolet. Kalau tidak ada lapisan ozon, radiasi
cahaya ultraviolet mencapai permukaan bumi, menyebabkan kematian
organisme,tumbuhan menjadi kerdil, menimbulkan mutasi genetik,
menyebebkan kanker kulit atau kanker retina mata. Jika gas CFC
mencapai ozon, akan terjadi reaksi antara CFC dan ozon, sehingga
lapisan ozon tersebut“berlubang” yang disebut sebagai “lubang” ozon.
Menurut pengamatan melalui pesawat luar angkasa, lubangozon di
kutub Selatan semakin lebar. Saat ini luasnya telah melebihi tiga kali
luas benua Eropa. Karena itu penggunaan AC harus dibatasi.
4. SO, SO2Gas belerang oksida (SO, SO2) di udara juga dihasilkan
oleh pembakaran fosil (minyak, batubara). Gas tersebut dapat beraksi
dengan gas nitrogen oksida dan air hujan, yangmenyebabkan air hujan
menjadi asam. Maka terjadilah hujan asam.
Hujan asam mengakibatkan tumbuhan dan hewan-hewantanah
mati.Produksi pertanian merosot. Besi dan logam mudahberkarat.
Bangunan –bangunan kuno, seperti candi, menjadi cepataus dan
rusak. Demikian pula bangunan gedung dan jembatan.
5. Asap Rokok
Polutan udara yang lain yang berbahaya bagi kesehatanadalah asap
rokok. Asap rokok mengandung berbagai bahanpencemar yang dapat
menyababkan batuk kronis, kanker patu-paru,mempengaruhi janin
dalam kandungan dan berbagai gangguankesehatan lainnya.
Perokok dapat di bedakan menjadi dua yaitu :
Perokok pasif adalah orang yang tidak merokok tetapi menghirup asap
rokok di suatu ruangan.
Menurut penelitian, perokok pasif memiliki risiko yanglebih besar di
bandingkan perokok aktif. Jadi, merokok di dalamruangan bersama
orang lain yang tidak merokok dapat mengganggu kesehatan orang lain
Akibat yang ditimbulkan oleh pencemaran udara antara lain :
a. Terganggunya kesehatan manusia, seperti batuk dan penyakit pernapasan (bronkhitis, emfisema, dan kemungkinan kanker paru-paru.
b. Rusaknya bangunan karena pelapukan, korosi pada logam,
memudarnya warna cat.
c.Terganggunya tumbuhan tananam, seperti menguningnya daun atau kerdilnya tanaman akibat konsentrasi SO2 yang tinggi atau gas yang bersifat asam.
Adanya peristiwa efek rumah kaca (green house effect) yanG dapat
menaikkan suhu udara secara global serta dapat mengubah polaiklim
bumi dan mencairkan es di kutub. Bila es meleleh maka permukaan laut
akan naik sehingga mempengaruhi keseimbanganekologi.
http://www.scribd.com/doc/7777351/Pencemaran-lingkungan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar